Cara Menggunakan Mikroskop
Letakkan
mikroskop pada meja sedemikian rupa agar kamu lebih mudah melakukan
pengamatan melalui tabung mikroskop. Pastikan mikroskop terletak pada
tempat yang aman, atur pencahayaan dan peralatan yang telah siap
dipakai, kemudian lakukan pengaturan pencahayaan. Objek pengamatan
(preparat) dapat diamati di mikroskop dengan jelas apabila cahaya yang
masuk cukup memadai. Mikroskop ada yang sudah dilengkapi sumber cahaya
berupa lampu sehingga untuk mengatur pencahayaan tinggal menghidupkan
lampunya saja. Mikroskop yang belum dilengkapi dengan sumber cahaya
dapat menggunakan cahaya lampu maupun sinar matahari. Bila menggunakan
lampu, arahkan lampu pada jarak kira-kira 20 cm dari mikroskop. Jika
sumber cahaya dari sinar matahari, bagian cermin pada mikroskop
diarahkan pada datangnya sumber cahaya matahari, misalnya dekat
pintu/jendela.
Aturlah diafragma dan kedudukan
cermin hingga cahaya terpantul melalui lubang meja objek. Jangan
mengarahkan cermin ke arah sinar matahari secara langsung, karena cahaya
yang memantul ke mata dapat mengganggu penglihatan. Pencahayaan sudah
tepat dan memadai, bila diamati dari lensa okuler akan tampak lingkaran
yang terangnya merata. Inilah yang disebut dengan lapangan pandang.
Apabila lapangan pandang sudah tampak namun belum jelas, cobalah
putar/ganti lensa objektif dengan cara memutar revolver.
Setelah pengaturan pencahayaan,
maka untuk dapat melihat objek (preparat/ sediaan) melalui mikroskop
gunakan lensa objektif yang memiliki perbesaran lemah dulu, kemudian
lakukan langkah langkah berikut:
- Letakkan kaca benda (object glass) beserta objek yang akan diamati (preparat/sediaan) pada meja objek. Aturlah posisi kaca benda sehingga objek yang akan diamati berada pada lapangan pandang.
- Jepitlah kaca benda dengan penjepit yang terletak di atas meja objek.
- Sambil melihat dari samping, turunkan lensa objektif secara perlahan dengan menggunakan pemutar kasar hingga jarak lensa objektif dan preparat yang diamati kira-kira 5 mm. Pada beberapa mikroskop, yang naik turun bukan lensa objektifnya tetapi meja objek (Hati-hati! Jangan sampai lensa objektif menyentuh/membentur gelas benda. Hal ini dapat menyebabkan lensa objektif tergores).
- Perhatikan bayangan melalui lensa okuler. Gunakan pemutar kasar untuk menaikkan atau menurunkan lensa objektif sampai preparat terlihat jelas. Apabila bayangan belum terlihat, ulangi langkah (3).
- Setelah preparat terlihat, dengan menggunakan pemutar halus, naik turunkan lensa objektif agar tepat pada fokus lensa (preparat tampak lebih jelas).
- Untuk memperoleh perbesaran kuat, kita dapat mengganti/mengubah lensa objektif dengan cara memutar revolver. Usahakan agar posisi preparat tidak bergeser. Bila hal ini terjadi maka kamu harus mengulangi dari awal.
Cara Mengukur melalui Mikroskop
Miroskop
digunakan untuk mengamati dan mempelajari objek (preparat/spesimen)
yang ukurannya sangat kecil. Ukuran preparat yang kita amati dapat
diperkirakan dengan cara membandingkannya dengan ukuran lapangan pandang
yang berbentuk lingkaran. Mari kita mengukur menggunakan mikroskop.
- Gunakan lensa objektif dengan perbesaran lemah, misalnya 10x. Letakkan penggaris/mistar plastik transparan (tembus pandang) dengan skala milimeter di atas meja objek. Unit pengukuran panjang yang digunakan adalah milimeter atau micron. 1 milimeter setara dengan 1000 mikron.
- Aturlah pemutar kasar sehingga mistar terletak pada fokus yang tepat.
- Perlahan-lahan geserlah mistar sehingga diperoleh bayangan
- Jika ukuran lapangan pandang pada mikroskop seperti pada Gambar, berarti ukuran lapangan pandang pada mikroskop tersebut adalah 12 mm.
- Gantilah mistar dengan preparat/sediaan yang diamati. Misalkan preparat/sediaan yang diamati setengah ukuran bidang lapangan pandang, maka ukuran preparatnya adalah ½ x12 mm = 6 mm.
- Bagaimana mengetahui ukuran preparat yang diamati? Penggunaan lensa objektif dengan perbesaran lemah, akan sulit untuk memperkirakan ukuran bagian yang lebih kecil. Untuk itu, perlu menggunakan lensa objektif dengan perbesaran kuat, misalnya 40x. Jika ukuran bayangan preparat yang diamati misalkan ¼ ukuran lapangan pandang mikroskop, maka perkiraan ukuran sebenarnya dari benda yang diamati adalah ¼ x10/40 x 6 mm = 0,375 mm (perkiraan).
Perawatan Mikroskop
Mikroskop
merupakan peralatan biologi yang perlu dirawat dengan baik. Cara
membawa mikroskop dengan baik adalah pegang tangkainya dengan tangan
kanan dan letakkan tangan kiri untuk menopangnya. Jangan mengayun,
melambungkan, atau menggetarkannya sewaktu meletakkan mikroskop dan
jangan mengangkat mikroskop pada tubuh tabungnya, karena akan ada bagian
yang lepas atau jatuh apabila hal ini kamu lakukan. Mikroskop yang
telah selesai dipakai harus dibersihkan, pakailah penutup plastik atau
masukkan pada kotaknya agar terhindar dari debu. Simpan pada tempat yang
kering dan usahakan dalam lemari yang dilengkapi dengan lampu untuk
mengurangi kelembaban. Lensa yang kotor harus dibersihkan dengan kain
lembut, kapas pengisap atau kertas lensa yang telah dibasahi dengan air
bersabun, alkohol, atau xilol. Lakukan dengan hati-hati karena lensa
mudah tergores, yang dapat mengakibatkan pengamatan menjadi kurang
jelas.
No comments:
Post a Comment